Wellington, Upaya seorang pria yang berniat merampok sebuah toko di Selandia Baru gagal gara-gara si pemilik toko mengabaikannya. Saat si perampok beraksi dengan menodongkan pisau, korban malah sibuk memindahkan kentang ke dalam lemari pendingin.
Rekaman kamera keamanan yang dirilis oleh kepolisian setempat menunjukkan si pelaku yang mengenakan kantung hitam sebagai penutup wajah terlihat memasuki minimarket milik seorang pria bernama Peter Chan di Westport, Selandia Baru. Insiden ini dilaporkan terjadi pekan lalu.
Dalam rekaman tersebut, pelaku terlihat menodongkan pisaunya ke arah Peter sembari memintanya menyerahkan seluruh uang tunai yang ada di dalam mesir kasir. Namun usahanya sia-sia karena Peter sama sekali tidak mempedulikannya. Diabaikan selama 30 detik, pelaku pun memutuskan untuk keluar dari toko dengan tangan kosong.
Demikian seperti dilansir oleh news.com.au, Senin (27/8/2012).
Kepada media setempat Westport News, si pemilik toko Peter mengaku dirinya sama sekali tidak merasa takut saat berhadapan dengan si perampok saat itu. Bahkan awalnya Peter sempat mengira bahwa aksi tersebut hanya lelucon belaka. Peter menuturkan saat itu dirinya mengatakan kepada si perampok bahwa dirinya sedang sibuk sambil memasukkan kentang ke dalam lemari pendingin.
Saat si pelaku menodongkan pisau ke suaminya, istri Peter yang juga ada di dalam toko kemudian menunjuk ke arah kamera CCTV yang ada di langit-langit dan memberitahu si pelaku. Pelaku mengintip ka arah kamera CCTV tersebut dan kemudian memukulkan pisau yang dipegangnya ke mesin kasir lalu berjalan keluar toko.
Kasus ini masih dalam penyelidikan kepolisian setempat. Polisi meyakini pelaku menggunakan kantung daur ulang yang dilubangi sebagai penutup wajah agar identitasnya tidak terbongkar.
sumber: www.detik.com
Rekaman kamera keamanan yang dirilis oleh kepolisian setempat menunjukkan si pelaku yang mengenakan kantung hitam sebagai penutup wajah terlihat memasuki minimarket milik seorang pria bernama Peter Chan di Westport, Selandia Baru. Insiden ini dilaporkan terjadi pekan lalu.
Dalam rekaman tersebut, pelaku terlihat menodongkan pisaunya ke arah Peter sembari memintanya menyerahkan seluruh uang tunai yang ada di dalam mesir kasir. Namun usahanya sia-sia karena Peter sama sekali tidak mempedulikannya. Diabaikan selama 30 detik, pelaku pun memutuskan untuk keluar dari toko dengan tangan kosong.
Demikian seperti dilansir oleh news.com.au, Senin (27/8/2012).
Kepada media setempat Westport News, si pemilik toko Peter mengaku dirinya sama sekali tidak merasa takut saat berhadapan dengan si perampok saat itu. Bahkan awalnya Peter sempat mengira bahwa aksi tersebut hanya lelucon belaka. Peter menuturkan saat itu dirinya mengatakan kepada si perampok bahwa dirinya sedang sibuk sambil memasukkan kentang ke dalam lemari pendingin.
Saat si pelaku menodongkan pisau ke suaminya, istri Peter yang juga ada di dalam toko kemudian menunjuk ke arah kamera CCTV yang ada di langit-langit dan memberitahu si pelaku. Pelaku mengintip ka arah kamera CCTV tersebut dan kemudian memukulkan pisau yang dipegangnya ke mesin kasir lalu berjalan keluar toko.
Kasus ini masih dalam penyelidikan kepolisian setempat. Polisi meyakini pelaku menggunakan kantung daur ulang yang dilubangi sebagai penutup wajah agar identitasnya tidak terbongkar.
sumber: www.detik.com
3 komentar:
cucian dech lo.....
Lucu banget ya ?? hehehe
thanks ni mas bro dah mampir ke blog aku
sepandai-pandainya tupai melompat, sekali waktu akan jatuh jua
Post a Comment