Bank Swiss, UBS AG, merevisi panduan berpakaian bagi pegawainya setelah mendapat cemoohan karena menyarankan pegawai memakai pakaian dalam (underwear) berwarna kulit dan mencegah napas berbau bawang putih.
Bank tersebut, Senin (17/1/2011), mengatakan sedang memperbaiki panduan berpakaian dan perilaku setebal 44 halaman menjadi buklet yang lebih sederhana yang akan berkonsentrasi pada bagaimana memberikan kesan impresif bagi pelanggan dengan kehadiran yang mengilap dan presisi serta kesopanan model Swiss. "Kami sedang meninjau apa yang penting bagi kami," kata Juru Bicara UBS Andreas Kern kepada kantor berita The Associated Press.
Aturan yang ada menyarankan pegawai perempuan bagaimana ber-make-up, parfum apa yang harus dipakai, dan stoking serta lingeri warna apa yang bisa diterima. Aturan tersebut menyarankan para pegawai untuk tidak menunjukkan akar (rambut) jika mereka mengecat rambut mereka dan menghindari cat kuku warna hitam.
"Anda dapat memperpanjang umur kaus kaki Anda dan stoking dengan menjaga kuku Anda untuk selalu dipangkas (pendek)," kata UBS kepada staf perempuannya. "Selalu memiliki sepasang cadangan stoking dapat diperbaiki dengan cat kuku transparan dan sedikit keberuntungan."
Pegawai pria diberitahu bagaimana menyimpul dasi serta memotong rambut setiap bulan dan menghindari jenggot yang susah diatur serta anting-anting. Pegawai perempuan dan laki-laki disarankan untuk menghindari napas yang berbau bawang putih atau bawang merah.
"Kacamata harus selalu bersih," demikian menurut aturan itu. "Di satu sisi ini memberi Anda visi yang optimal dan di sisi lain kacamata yang kotor membuat penampilan (Anda)tampak tidak terawat." Pedoman itu juga merekomendasikan pakaian dalam berwarna kulit untuk perempuan dan jam tangan dengan akurasi waktu yang tinggi.
Panduan tersebut memicu ejekan dan ketidakpercayaan ketika pertama kali muncul bulan lalu. "Orang-orang mengolok-olok UBS," kata Kern kepada mingguan Swiss, Sontag. "Tapi, hal itu tidak menyebabkan kerusakan pada reputasi kami." Dia menolak untuk memberikan contoh-contoh spesifik dari revisi aturan itu, Senin.
Bank terbesar di Swiss itu memiliki sejarah untuk memberikan saran rinci bagi karyawannya. Sebuah buku pegangan bagi para trainee di bank itu memberi panduan perilaku saat mereka berada di berbagai negara di dunia. Di Rusia, misalnya, bank itu memberitahu karyawan untuk tidak pernah menolak undangan ke sauna. Di Amerika Serikat, jangan pernah mengkritik presiden. (Kompas.com)
0 komentar:
Post a Comment