Dunia memang aneh, tapi indah Strangely, unique, humankind, serious, the space, knowledge, the ghost, scenery, beautiful, the place, the building, interesting, the record, bad, funny, science

Friday, November 8, 2013

Misteri Hilangnya Otak Presiden AS John F. Kennedy

Sebuah buku mengklaim berhasil membongkar misteri hilangnya otak mantan Presiden Amerika Serikat (AS) John F. Kennedy. Selama ini banyak teori konspirasi yang muncul akibat peristiwa tersebut.

Seperti diketahui, Kennedy tewas tertembak pada 1963. Otak Kennedy hilang dari ruang penyimpanan milik Arsip Nasional setelah menjalani proses otopsi.

Pembuat teori konspirasi menyebut otak Kennedy sengaja dihilangkan untuk menyembunyikan fakta bahwa dia dibunuh orang dalam pemerintahan. Namun, penulis buku “End of Days: The Assassination of John F. Kennedy”, James Swanson, mengklaim otak tersebut disembunyikan adik laki-laki Kennedy, Robert.

“Saya menyimpulkan Robert yang mengambil otak Kennedy. Dia bukannya ingin menghilangkan jejak konspirasi, melainkan menutupi kondisi kesehatan pribadi Kennedy,” ujar Swanson, seperti dikutip Sky News, Senin (21/10/2013).

Sebelum dia dibunuh, Kennedy memang dikabarkan sakit-sakitan. Swanson menjelaskan, Robert dengan mudah mengambil otak Kennedy karena saat itu menjabat sebagai Jaksa Agung AS.

Nasib Robert sendiri tidak berbeda dengan kakaknya. Dia juga tewas dibunuh pada 1968.
(ade)

Thursday, November 7, 2013

Hukuman Mati yang Dilakukan Oleh Gajah

Hukuman mati oleh gajah adalah suatu metode eksekusi yang selama ribuan tahun telah dilaksanakan d Asia Selatan dan Tenggara, khususnya di India. Gajah Asia, digunakan untuk meremukkan, menghancurkan, atau menyiksa tawanan di depan umum. Gajah-gajah tersebut telah dilatih sehingga mampu untuk langsung membunuh atau terlebih dulu menyiksa korbannya pelan-pelan.

Metode ini pada zaman dahulu sering membuat ngeri orang-orang Eropa yang datang ke Asia. Banyak jurnal dan catatan yang dibuat oleh orang Eropa mengenai metode ini. Ketika bangsa Eropa menjajah bangsa-bangsa Asia, cara ini mulai dilarang. Di Eropa sendiri, bangsa Romawi dan Carthage pernah menggunakan cara ini untuk menghukum para prajurit yang memberontak.




Asia Barat
Pada abad pertengahan, eksekusi oleh gajah dilakukan di beberapa wilayah di barat, termasuk Kekaisaran Bizantium (Romawi timur), Sassanid (Persia), dan Seljuk (Turki). Seorang Kaisar Sassanid bernama Khosrau II, yang memiliki 3,000 istri dan 12,000 budak wanita, suatu hari menginginkan Hadiqah (putri dari Na'aman) untuk dijadikan istri. Namun Na'aman (yang beragama Kristen) tak mau putrinya memasuki agama Zoroaster. Karena penolakan ini, Na'man pun dihukum dengan cara diinjak oleh gajah sampai mati.
Rabbi Petachiah, seorang pengelana dari Ratisbon, melaporkan seksekusi oleh gajah dilakukan di Mesopotamia utara yang saat itu dikuasai oleh Seljuk. Di sana, ketika Sultan sudah menyatakan hukuman mati untuk seseorang, maka ada orang-orang yang akan berkata pada gajah, "orang ini bersalah." Gajah itu lalu akan mengambil sang korban dengan mulutnya, melemparkannya tinggi-tinggi dan membunuhnya.

Sri Lanka
Pelaut Inggris bernama Robert Knox pada tahun 1681 pernah ditawan di Sri Lanka. Di sana dia menyaksikan eksekusi dengan memakai gajah. Knox mengatakan bahwa Gajahnya memakai suatu besi dengan tiga ujung tajam di gadingnya. Gajah itu lalu menusuk korbannya dengan besi itu dan mengacak-acak organ tubuh sang korban.

Diplomat Inggris Sir Henry Charles Sirr pernah berkunjung ke Sri Lanka dan menceritakan hukuman mati oleh gajah atas perintah raja Sri Vikrama Rajasinha. Beginilah kutipan ceritanya:
....Sang pemimpin memberi perintah pada gajah, 'bunuh orang itu!' Sang gajah lalu mengangkat belalainya dan menginjak-injak tanah. Sang pemimpin lalu berkata, 'Selesaikan sekarang,' dan sang gajah meletakkan satu kaki di atas kepala korbannya sementara satu kaki lainnya di atas perut korbannya, dan dengan sekuat tenaga gajah itu menghancurkan tubuh orang malang itu....

India
Di India, selama berabad-abad gajah telah digunakan untuk menghukum pelaku kriminal. Manu Smriti atau Hukum Manu, yang ditulis pada 200 M, menyatakan bahwa jika ada pencurian, maka pencuri tersebut harus dihukum dengan menggunakan gajah. Pada tahun 1305, Sultan Delhi memerintahkan eksekusi pada para tawanan Mongol, sang Sultan menyuruh supaya mereka diinjak oleh gajah di depan umum.
Penggunaan gajah sebagai alat eksekusi berlanjut sampai abad ke-19. Dalam sebuah ekspedisi di india pada 1868, Louis Rousselet menggambarkan eksekusi seorang pelaku kriminal oleh gajah. Dia menceritakan bahwa sang terhukum harus meletakkan kepalanya di sebuah tumpukan balok, lalu sang gajah akan meremukkan kepala korban dengan kakinya.

Asia Tenggara
pada zaman dahulu, Gajah digunakan sebagai alat hukuman mati di Burma, juga di kerajaan Champa. Sedangkan di kerajaan Siam, gajah-gajah dilatih untuk melempar korban ke udara sebelum menginjak mereka sampai mati. John Crawfurd menyaksikan eksekusi oleh gajah di Kerajaan Cochinchina (Vietnam selatan) ketika dia menjadi duta Inggris pada tahun 1821. Crawfurd menceritakan bahwa pelaku kriminal diikat di kayu, lalu seekor gajah berlari ke arahnya dan menginjak-injaknya sampai mati.


Kekaisaran Barat
 Romawi, Carthage, dan Yunani Makedonia adakalanya menggunakan gajah untuk eksekusi. Pemberontak, tawanan perang, dan penjahat perang banyak yang mati di bawah kaki hewan besar ini. Perdikkas, seorang pemimpin Makedonia, pernah menghukum 300 orang pemberontak dengan cara melemparkan mereka pada gajah-gajah, yang langsung saja menginjak-injak tubuh mereka sampai hancur.

Penulis Romawi Valerius Maximus mencatat bagaimana Jenderal Lucius Aemilius Paulus Macedonicus melemparkan orang-orang untuk dinjak-injak oleh gajah jika ada yang melanggar disiplin atau melakukan pemberontakan.

Sumber:  http://www.jelajahunik.us/2012/12/hukuman-mati-yang-dilakukan-oleh-gajah.html

Tuesday, November 5, 2013

Gajah Pakai Celana Jeans Hebohkan Dunia Maya

JAIPUR - Seekor gajah yang memakai celana jeans dan kemeja kotak-kotak menghebohkan dunia maya. Gajah ini merupakan bagian dari  iklan jeans merek Denizen.

Seperti dilansir Metro, Sabtu (18/10/2013), iklan unik ini diposting ke situs YouTube. Pengunjung YouTube menerima konsep iklan dengan baik dan menjadikannya perbincangan hangat.

Video ini memperlihatkan dua bintang iklan pergi ke Kota Jaipur, India, untuk mengikuti kontes kecantikan gajah. Dalam kontes, mereka mendandani seekor gajah dengan kemeja kotak-kotak berwarna merah dan juga celana jeans.

Denizen diklaim sebagai merek denim dengan harga terjangaku. Merek ini dikeluarkan perusahaan Levi Strauss & Co. (why/http://international.okezone.com)

Sunday, November 3, 2013

Burung dengan Sistem Pertahanan terbaik di Dunia

Fulmar Chick
Fulmar adalah termasuk jenis burung laut. Fulmar berasal dari kata Norse, yang berarti "camar busuk". Burung ini dikenal karena bau busuk mereka, tidak hanya bau busuk tubuhnya, bahkan telur mereka juga berbau. Kulit telur Fulmar yang bertempat di salah satu museum koleksi masih mengeluarkan bau setelah 100 tahun tahun disimpan!
Tidak dapat terbang atau melarikan diri dari bahaya, anak ayam fulmar mengembangkan mekanisme pertahanan yang menakjubkan.
Ketika terancam, mereka memuntahkan semacam cairan minyak berwarna jingga cerah yang tidak hanya berbau buruk, tetapi juga menempel bulu pemangsa. Minyak ini membuat bulu burung pemangsa menjadi kusut, sehingga kehilangan sifat mereka isolasi dan tenggelam jika terendam air. Hal ini membuat anak ayam fulmar berbahaya bagi predator.
Para fulmar memiliki bulu yang "kebal" untuk minyak, ini sangat penting karena anak ayam fulmar tidak hanya meludahi predator, tapi pada setiap binatang yang mendekati, termasuk orangtua mereka, mereka hanya mulai mengakui orang tua mereka ketika mereka berusia sekitar 3 minggu.

Hoopoe
Ditemukan di Afrika, Eropa, Asia dan baru-baru ini terpilih sebagai burung nasional Israel.
Hoopoes memiliki kelenjar khusus di dekat anus, yang menghasilkan zat berbau busuk. Burung itu menggosok zat ini pada bulu-bulunya, yang akan meliputi seluruh tubuh dengan bau yang mirip dengan daging busuk. Tidak banyak predator tertarik untuk memakan burung yang berbau busuk. Zat ini memiliki 2 fungsi, ia bertindak sebagai pembasmi parasit & sebagai agen antibakteri dan melindungi burung dari berbagai penyakit.
Menariknya, hoopoes dewasa memproduksi cairan ini hanya ketika mengerami telur-telurnya, setelah anak ayam meninggalkan sarang, ia pun berhenti memproduksi zat ini. Adapun hoopoe kecil, mereka memiliki metode pertahanan mereka sendiri, ketika terancam, mereka menyemprotkan kotorannya tepat ke wajah predator itu. Dan ini adalah teknik yang sangat efektif untuk mengusir pengunjung yang tidak diinginkan.


Killdeer
Killdeer adalah burung yang agak berisik dan sering ditemukan di Kanada, Amerika Serikat dan Meksiko. Mereka bersarang di tanah sehingga telur dan anak ayam sangat rentan terhadap predator.
Untuk melindungi sarang mereka, killdeer dewasa telah mengembangkan teknik pintar, ketika predator tanah seperti rubah, kucing atau anjing mendekati sarang, burung dewasa akan bergerak menjauh dari sarang, menyeret salah satu sayapnya seolah-olah itu sudah rusa dan pura-pura mencari bantuan. Kebanyakan predator akan mengejar si dewasa yang tampaknya tak berdaya, kemudian tanpa disadari si pemangsa telah jauh dari sarang. Setalah merasa aman si dewasa pun segera terbang.
Sedangkan untuk anak killdeer, mereka akan kabur ketika si pemangsa dialihkan perhatiannya oleh si dewasa.

Eurasian Cuckoo
The Eurasia Cuckoo dikenal sebagai burung yang sering meletakkan telur-telurnya pada sarang burung lain. Ketika si anak lahir, ia menghancurkan telur burung host atau ayam (penghuni sarng sebenarnya), sehingga menghilangkan setiap pesaing dan cepat berkembang dibandingkan dengan anak dari orang tua angkatnya.
Untuk melindungi diri dari ancaman , Cuckoo wanita telah mengembangkan suatu penampilan yang sangat mengingatkan kita pada sebuah Hawk Sparrow, sebuah raptor yang memakan burung kecil. Dan ditunjang dengan kemiripan keduanya.
Dengan menyamar sebagai Hawk Sparrow, Cuckoo bisa menakut-nakuti burung-burung lain supaya menjauh dari sarang mereka. Selama Hawk Sparrow palsu ada di situ, burung-burung lain tidak akan berani kembali ke sarang mereka dan Cuckoo bisa bertelur tanpa masalah.
Ada beberapa spesies lain yang meniru cara Cuckoo namun tidak hanya meniru elang, seperti Hawk-Cuckoodi Asia Selatan yang meniru jenis burung pipit lokal, sampai ke gaya terbang dan bahkan cara bertenggernya.

Sumber: http://anehdidunia.blogspot.com

Friday, November 1, 2013

Jaket Michael Jackson laku Rp15 miiar

Jaket kulit berwarna hitam dan merah yang digunakan bintang pop Michael Jackson dalam video klip Thriller laku US$1,8 juta atau sekitar Rp15 miliar, Minggu (26/6).

Lelang itu digelar hanya sehari setelah peringatan dua tahun meninggalnya sang ikon musik pop itu. Rumah Lelang Julien, Beverly Hills menggambarkan jaket ini sebagai salah satu pakaian paling terkenal di dunia dalam abad ke-20. Pada dekade 1980-an jaket itu dikopi dan kemudian laku keras saat dijual kepada para penggemar Jackson.

"Jaket berwarna merah dan hitam itu menjadi sangat identik dengan video Jackson. Bahkan dia terus mengenakan jaket yang sama saat menampilkan Thriller di sepanjang karirnya," tambah Julien.

Jaket yang dilelang ini merupakan salah satu jaket yang dikenakannya dalam video klip itu. Satu jaket lainnya kini disimpan di museum Riock and Roll Hall of Fame di Cleveland, Ohio. Sebagian hasil dari lelang ini akan disumbangkan ke Shambala Preserve, California tempat dua harimau Bengal milik Jacko, Thriller dan Sabu kini tinggal.

Keduanya dipindahkan ke tempat itu pada 2006 ketika Jackson meninggalkan kediamannya, Neverland Ranch. Sejauh ini rumah lelang Julien di Beverly Hills tidak memberikan informasi rinci soal pembeli jaket kulit itu. Sehari sebelum lelang ini digelar, ratusan penggemar Michael Jackson memperingati dua tahun kematian sang raja pop dalam usia 50 tahun. Jackson meninggal karena overdosis obat penenang pada saat dia mempersiapkan konsernya di London.

http://www.bbc.co.uk/indonesia/majalah/2011/06/110626_jacksonjacket.shtml

Popular Posts